Filsafat antropologi
adalah cabang filsafat yang mempelajari hakekat manusia sebagai keseluruhan,
atau manusia seutuhnya. Pengetahuan filosofis tentang manusia pada dasarnya
adalah refleksi manusia tentang dirinya sendiri, dan manusia dapat
merefleksikan atau mencerminkan tentang dirinya sendiri apabila menjadi pribadi
yang mengenal dirinya. Jadi, tujuan utama filsafat antropologi adalah merefleksikan
atau mencerminkan diri manusia sebagai seorang pribadi. (Buber, 1959). Objek kajian filsafat ini meliputi (1) Masalah hubungan manusia dengan
alam, (2) Masalah hubungan manusia dengan manusia, dan (2) Masalah hubungan
manusia dengan Tuhan.
Sumber:
Mudyahardjo, Redja.
2008. Pengantar Pendidikan: Sebuah Studi
Awal Tentang Dasar-Dasar Pendidikan pada Umumnya dan Pendidikan di Indonesia.
Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar